Manfaat Jambu Biji Untuk kesehatan

Jambu biji memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun bukan cuma buahnya saja yang berkhasiat, tetapi juga daunnya. Daun jambu biji mengandung banyak zat yang sehat yang meliputi antioksidan seperti vitamin C. Daun jambu biji juga kaya akan flavonoid seperti quercetin. Berikut adalah tujuh khasiat daun jambu biji untuk kesehatan, seperti dilansir Boldsky.

1. Mengontrol berat badan
Salah satu manfaat kesehatan dari daun jambu biji adalah membantu menurunkan berat badan. Jika Anda mengonsumsi jus yang terbuat dari daun jambu biji, kandungan pati kompleks yang terdapat di dalam daun jambu biji akan diubah menjadi gula. Dan itu bisa memberi Anda energi tanpa harus banyak makan. 

2. Menurunkan kolesterol 
Jus daun jambu biji adalah tonik yang baik untuk hati. Jus itu bila dikonsumsi secara teratur dapat membantu menurunkan kolesterol jahat tanpa mempengaruhi kolesterol baik dalam tubuh.

3. Mencegah diabetes 
Jika Anda memiliki riwayat diabetes dalam keluarga, cara termudah untuk mencegahnya adalah dengan minum teh daun jambu biji secara teratur. Teh ini secara efektif dapat menurunkan kadar glukosa dalam tubuh dengan mengurangi aktivitas enzim alpha-glucosidease. Teh dapat membantu untuk menurunkan kadar gula darah tanpa meningkatkan produksi insulin dalam tubuh.

4. Mengatasi diare
Manfaat kesehatan lain dari daun jambu biji adalah mengatasi masalah diare atau sakit perut lainnya. Tambahkan daun dan akar jambu biji ke dalam air yang mendidih. Saring air dan minum pada saat perut kosong.

5. Kesehatan mulut
Teh dari daun jambu biji dapat mengobati masalah mulut seperti sakit gigi, sakit tenggorokan dan penyakit gusi. Anda juga dapat menggiling daun jambu biji kering dan menerapkannya ke gusi dan gigi untuk menyembuhkan masalah sakit gigi.

6. Mencegah kanker prostat
Konsumsi jus daun jambu biji secara teratur dapat mencegah kanker dan pembesaran prostat. 

Buah Yang menjadi Sumber Vitamin C

 

Manusia sangat membutuhkan Vitamin C di dalam tubuhnya, berikut adalah daftar buah-buahan yang mengandung vitamin C dengan dosis tinggi:

Paprika Kuning
paprika kuning, sayuran berwarna cerah ini mengandung 155 mg vitamin C.

Pepaya
Selain serat, kandungan vitamin C di dalam pepaya juga cukup tinggi. Sekitar setengah dari buah pepaya mengandung 238 mg vitamin C.

Nanas
Nanas mengandung sekitar 80 mg vitamin C. Anda bisa mengonsumsinya secara langsung atau diolah menjadi jus.

Kiwi
Satu cangkir buah kiwi mengandung 167 mg vitamin C. Kiwi juga kaya serat, kalium, magnesium, seng, folat & vitamin K.

Strawberry
Vitamin C dalam strawberry setara dengan kadar pada jeruk, selain itu strawberry kaya akan anthocyanin.

Mangga
Satu buah mangga mengandung 122 mg vitamin C. Buah menyegarkan ini juga kaya akan serat dan vitamin A.

Jambu Biji
Secangkir jambu biji mengandung 377 mg vitamin C yg merupakan empat kali jumlah asupan vitamin C dari yang disarankan.

Manfaat Buah Pear Untuk Tubuh

Pir adalah salah satu jenis buah yang sudah familiar di Indonesia. Pear memiliki kandungan vitamin dan serat yang baik untuk dikonsumsi sehari-hari. Selain itu, pir juga mengandung mineral seperti potasium, fosfor, dan tembaga. Berikut manfaat yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi buah pir:

1. Menurunkan kolesterol
Pir mengandung pectin yang memiliki peran penting dalam menurunkan tingkat kolesterol dalam tubuh. Dengan minum jus pir, Anda bisa menurunkan tingkat kolesterol buruk.

2. Meredakan demam
Jika sedang demam jangan ragu untuk makan buah pir. Minum jus pir terbukti bisa menurunkan demam dan mendinginkan tubuh dengan cepat.

3. Baik untuk usus besar
Makan buah pir secara langsung akan memberikan asupan serat untuk tubuh. Ini sangat baik untuk kesehatan usus besar.

4. Mencegah kanker
Pir yang kaya tembaga dan vitamin C sangat baik untuk dikonsumsi secara teratur. Buah pir juga diklaim bisa menangkal radikal bebas.

5. Meningkatkan energi
Jus pir bisa menjadi salah satu pilihan ketika Anda membutuhkan energi tambahan. Pir mengandung glukosa yang bisa meningkatkan energi dan mencegah rasa lelah.

6. Mencegah konstipasi
Beberapa sumber penelitian mengungkap bahwa pir bisa bekerja dengan melancarkan pencernaan. Sehingga pir juga bisa dikonsumsi untuk mencegah konstipasi dan membuat gerak usus lebih teratur.

7. Mencegah peradangan
Selain mencegah peradangan, pir juga bisa membantu meredakan peradangan. Dalam jus pir terdapat zat anti peradangan yang bisa meredakan peradangan dalam tubuh.

8. Mencegah hipertensi
Dalam buah pir terdapat zat antioksidan yang disebut Glutathione. Glutathione bisa membantu mencegah stroke dan menurunkan tekanan darah tinggi.

9. Mencegah osteoporosis
Buah pir dipenuhi oleh mineral bernama Boron. MIneral ini sangat baik untuk membantu tubuh mengolah kalsium. Secara tak langsung ini juga bisa mencegah osteoporosis.

10. Meningkatkan kekebalan tubuh
Buah pir sangat baik untuk meningkatkan sistem imun. Buah pir mengandung zat anti-oksidan yang bisa mencegah berbagai macam penyakit.

Jangan ragu mengonsumsi buah pir secara teratur untuk mendapat manfaat di atas.

Protein yang baik untuk tubuh

Protein adalah salah satu nutrisi penting bagi tubuh. Sebab protein membangun asam amino yang berfungsi untuk membangun otot, jaringan, serta sel tubuh. Berikut ini protein yang lebih sehat dari daging:

Alpukat
Alpukat juga mengandung lemak, namun lemak sehat. Anda bisa mengonsumsi secara langsung atau diolah menjadi smoothies.

Tomat Kering 
Tomat kering yang biasanya digunakan sebagai bahan salad ini mengandung 8 gram protein setiap 1 cangkirnya.

Biji labu
Biji labu sangatlah tinggi akan protein, bisa dikonsumsi sebagai bahan taburan untuk oatmeal atau salad.

Oatmeal
Oatmeal juga mengandung sekitar 26 gram protein setiap mangkuknya. Anda bisa menambahkan buah, madu, atau yogurt agar menu oatmeal Anda lebih sehat.

Kacang merah
Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang baik, Satu cangkir kacang merah mengandung sekitar 15 gram protein.

Kacang polong
Satu cangkir kacang polong mengandung 8 gram protein serta dapat memenuhi 100% kebutuhan vitamin C harian Anda.

Beras cokelat
Semangkuk beras cokelat mengandung vitamin B, asam lemak esensial, serat, mangan, dan fosfor 4,5-5 gram protein.

Manfaat Jintan Untuk Kesehatan

Tak hanya kunyit, jahe, atau cabai, salah satu jenis rempah imut yaitu jintan ternyata kaya akan manfaat sehat. Berikut adalah manfaat sehat dari jintan yang wajib untuk Anda ketahui:

·      Jintan rempah-rempah yang kaya akan manfaat seperti Kandungan zat antioksidan di dalam jintan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

·        Jintan mampu melawan proses penuaan dini dan jintan juga bermanfaat untuk mengembalikan siklus sehat menstruasi.

·         Jintan bermanfaat sebagai obat pencahar alami mampu membantu Anda untuk menuntaskan buang air besar.

·         Penderita diabetes bisa mencoba untuk mengonsumsi jintan, karena jinten dapat menurunkan kadar gula darah.

·         Jintan juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan ginjal serta mampu mencegah batu ginjal.

·         Lawan proses penuaan dini dengan mengonsumsi jintan karena jintan mampu memperlambat proses tersebut.

·       Mengunyah jintan terbukti mampu mengurangi rasa mual & mengobati kenaikan asam lambung.

·         Jintan mampu berfungsi sebagai obat anti-jamur sehingga baik untuk mencegah penyakit kulit

·         Tingkatkan sistem metabolisme tubuh Anda dengan mengonsumsi jintan.

Ternyata jintan tinggi akan manfaat sehatnya untuk tubuh. Maka Anda pun bisa menyimpan jintan sebagai salah satu obat herbal nan alami.

Konsumsi Buah Ini Untuk Mencegah Kanker

Hingga saat ini kanker masih menjadi jenis penyakit yang paling menakutkan. Beberapa faktor seperti sulitnya penyakit ini diobati hingga munculnya kembali sel kanker. Kanker perlu dicegah sedini mungkin. Salah satu cara termudah yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengonsumsi makanan sehat seperti buah. Berikut adalah buah yang efektif untuk mencegah kanker:

Grapefruit
Grapefruit kaya akan vitamin C. Nutrisi ini penting untuk mencegah pembentukan senyawa nitrogen penyebab kanker khususnya kanker usus, kandung kemih, dan payudara.

Apel
Apel merupakan buah super sehat yang mampu mencegah kanker. Tak hanya buahnya, kulit buah apel juga mampu membantu menghambat produksi sel kanker dalam hormon wanita.

Mangga
Buah mangga merupakan buah yang mampu membantu mencegah kanker secara alami karena kandungan bahan aktifnya yaitu tanin. Tanin mampu mengganggu pembelahan sel kanker dalam tubuh.

Kiwi
Kiwi merupakan gudang vitamin C. Bahkan kandungan vitamin C di dalamnya lebih banyak daripada buah jeruk sehingga menjadi kiwi efektif untuk mencegah kanker.

Alpukat
Banyak orang menghindari untuk mengonsumsi alpukat sebab dianggap mengandung lemak yang dapat menambah berat badan. Namun tidak banyak yang tahu bahwa alpukat menagndung lutein yang mampu mencegah kanker.

Buah beri
Buah beri seperti blueberry, cranberry, dan raspberry mampu mencegah kanker. Sebab buah ini tinggi akan zat antioksidan yang disebut dengan pterostilbene yang membantu membunuh sel kanker.

Delima
Buah delima kaya akan asam ellagic. Asam ini dapat menghambat pertumbuhan sel kanker dan menonaktifkan senyawa penyebab kanker.

Tomat
Buah tomat mampu melindungi pria dari kanker prostat dengan cara mencegah kerusakan sel DNA yang dapat menyebabkan kanker.

Masalah Kesehatan Kurang Minum Air Putih

Sama halnya dengan kelebihan minum air, kekurangan konsumsi air pun bisa menyebabkan banyak masalah kesehatan. Selama ini orang berpikir bahwa kurang air bisa berbahaya untuk ginjal. Namun sebenarnya tak hanya sakit ginjal saja yang bisa muncul akibat kurang minum. Ada banyak masalah kesehatan lainnya yang bisa Anda alami karena kurang minum air, seperti:

1. Kehilangan garam dan cairan tubuh
Tubuh tak bisa berfungsi dengan baik tanpa kadar cairan dan garam esensial yang penting. Kekurangan garam dan cairan bisa menyebabkan beberapa kondisi seperti mulut kering, mata kering, dan dehidrasi yang bisa menyebabkan masalah kesehatan fatal.

2.Kelelahan
Dehidrasi dan kekurangan air bisa memicu rasa lelah. Ini karena jaringan dan sel dalam tubuh tak memiliki cukup cairan, kegiatan enzim pun melambat, dan mencegah tubuh memproduksi energi.

3. Kram otot
Kekurangan air putih bisa memicu kram. Kram bisa terjadi ketika kontraksi otot tak mendapatkan cukup air dan sodium di sekitarnya. Ini menyebabkan otot menjadi lebih sensitif dan mudah kram.

4.Peningkatan tekanan darah
Hipertensi sangat umum dialami oleh orang yang kekurangan cairan atau mengalami dehidrasi. Ketika sel tubuh kekurangan air, tubuh akan memberikan sinyal pada otak untuk mengeluarkan zat kimia bernama vasopressin. 

5. Masalah pencernaan dan konstipasi
Kekurangan air bisa memicu penumpukan racun dalam tubuh dan konstipasi. Masalah lainnya yang bisa muncul adalah kembung, sakit perut, mual, dan kehilangan nafsu makan.