Tidak sedikit orang yang
mengalami stres baik secara fisik ataupun emosional setelah menjalani rutinitas
yang melelahkan sepanjang hari. Hal ini kadang-kadang memicu rasa nyeri atau
pegal-pegal di beberapa bagian tubuh misalnya leher. Ya, nyeri di leher banyak
dialami orang terutama yang pekerjaanya mengharuskan ia duduk berlama-lama di
kursi untuk menyelasaikan tugasnya.
Jika anda termasuk orang
yang sering mengalami nyeri leher ada
beberapa tips sederhana untuk mengatasinya, tanpa membutuhkan peralatan khusus.
Tips-tips ini berupa gerakan-gerakan sederhana yang dinilai cukup efektif dalam
meredakan pegal-pegal di sekitar leher, bahkan juga bermanfaat untuk menjaga konsentrasi.
Gerakan-gerakan sederhana yang bisa meredakan
nyeri leher
1. Angkat bahu
Gerakan pertama yang harus anda lakukan adalah mengangkat kedua bahu. Sambil menarik napas, angkatlah bahu sampai mendekati telinga selama kurang lebih 3 detik. Setelah itu buanglah napa sambil menjatuhkan bahu. Ulangi hal ini sebanyak 5 kali.
Gerakan pertama yang harus anda lakukan adalah mengangkat kedua bahu. Sambil menarik napas, angkatlah bahu sampai mendekati telinga selama kurang lebih 3 detik. Setelah itu buanglah napa sambil menjatuhkan bahu. Ulangi hal ini sebanyak 5 kali.
2.
Miringkan kepala
Secara perlahan, miringkan kepala ke arah kanan. Jatuhkan telinga kanan ke arah bahu kanan. Apabila sudah mencapai titik maksimal, lakukan gerakan yang sama di sisi berikutnya (kiri). Ulangi gerakan ini masing-masing 5 kali, namun tidak perlu lama-lama.
Secara perlahan, miringkan kepala ke arah kanan. Jatuhkan telinga kanan ke arah bahu kanan. Apabila sudah mencapai titik maksimal, lakukan gerakan yang sama di sisi berikutnya (kiri). Ulangi gerakan ini masing-masing 5 kali, namun tidak perlu lama-lama.
3.
Regangkan dada
Letakkan tangan di pinggang, kemudian ambil napas dalam-dalam. Keluarkan napas secara perlahan, tundukkan kepala sampai dagu menyentuh di dada atas. Pada saat yang bersamaan, katupkan tulang belikat (bagian belakang) sehingga dada menjadi tertarik dan meregang.
Letakkan tangan di pinggang, kemudian ambil napas dalam-dalam. Keluarkan napas secara perlahan, tundukkan kepala sampai dagu menyentuh di dada atas. Pada saat yang bersamaan, katupkan tulang belikat (bagian belakang) sehingga dada menjadi tertarik dan meregang.
4.
Mengangguk
Tundukkan dagu ke dada secara perlahan selama kurang lebih 3 detik. Pastikan hanya leher yang bergerak, jangan libatkan punggung bagian atas. Setelah itu tegakkan lagi kepala, kemudian dongakkan sampai otot-otot di area kerongkongan tertari. Lakukan hal ini hingga 5 kali, namun tidak perlu lama-lama.
Tundukkan dagu ke dada secara perlahan selama kurang lebih 3 detik. Pastikan hanya leher yang bergerak, jangan libatkan punggung bagian atas. Setelah itu tegakkan lagi kepala, kemudian dongakkan sampai otot-otot di area kerongkongan tertari. Lakukan hal ini hingga 5 kali, namun tidak perlu lama-lama.
5.
Pijat sendiri
Langkah terakhir yang bisa anda lakukan adalah memijat sendiri bahu anda. Letakkan tangan kiri di bahu kanan, kemudian miringkan kepala anda ke kiri. Pijat bahu secara ringan di titik-titik yang terasa pegal, lakukan secara perlahan. Jika sudah nyaman, ulangi gerakan ini pada sisi yang lain.
Langkah terakhir yang bisa anda lakukan adalah memijat sendiri bahu anda. Letakkan tangan kiri di bahu kanan, kemudian miringkan kepala anda ke kiri. Pijat bahu secara ringan di titik-titik yang terasa pegal, lakukan secara perlahan. Jika sudah nyaman, ulangi gerakan ini pada sisi yang lain.
No comments:
Post a Comment